Sejarah Jurusan Keperawatan Ners

Institusi ini berdiri sejak tahun 1972 dengan nama Sekolah Guru Keperawatan (SGP) Depkes RI Jakarta yang mengelola Pendidikan Guru Perawat yang lulusannya akan mengajar di Sekolah Perawat  Kesehatan (SPK) dengan lama pendidikan satu tahun. Calon peserta didiknya berasal dari lulusan SPR/SPK/Bidan yang umumnya berasal dari daerah Sumatra, Kalimantan, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan beberapa daerah di Indonesia seperti NTT, NTB, Maluku, Irian Jaya. Pendidikan SGP ini berlangsung hingga tahun 1998 dengan meluluskan 15 angkatan dengan jumlah lulusan 650 orang.

Sesuai dengan tuntutan kebutuhan pelayanan keperawatan saat ini dengan sesuai pola pendidikan yang ada, maka pendidikan tenaga guru keperawatan yang lamanya satu tahun (berada di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Ujung Pandang) ditingkatkan menjadi 3 tahun dengan nama Akademi Keperawatan Depkes RI (Program Keguruan) Wijayakusuma Jakarta tahun 1988 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan No. 71/Kep/Diknakes/V/1985. Keputusan tersebut diambil dengan memerhatikan bahwa target Repelita IV Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan ialah tersedianya tenaga kesehatan yang cukup memenuhi kebutuhan jenis, macam,dan sifat pekerjaan yang sesuai sehingga mampu mengemban tugas untuk perubahan-perubahan dan pembaharuan dalam pembangunan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Pada awal pelaksanaan program tahun 1988 institusi ini hanya menerima tugas belajar dari lulusan SPK dengan lama belajar tiga tahun dan SGP dengan lama belajar 2 tahun. Pesera didik berasal dari institusi pendidikan, pelayanan kesehatan dan dinas kesehatan baik pemerintah maupun swasta yang berasal dari wilayah Sumatra, Kalimantan, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Sebagian Bali, NTB dan Sulawesi. Pada tahun 1991 terjadi perubahan nama institusi pendidikan menjadi pendidikan ahli madya keperawatan program keguruan WIjayakusuma Jakarta berdasarkan SK Menkes No 095/Menkes/SK/II/1991 sampai pada tahun 1993, namun berdasarkan SK Menkes 535/Menkes/SK/VII/1993 kembali lagi menjadi Akademi Keperawatan Depkes RI WIjayakusuma Jakarta.

Sejak tahun 1996/1997 Akper Wijayakusuma tidak menerima lulusan SGP, tetapi dikonsentrasikan menerima peserta tugas belajar dari SPK/Bidan. Mulai tahun ajaran 1997/1998 Akper WIjayakusuma dikembangkan lagi dengan menerima peserta tugas belajar dari SPK juga menerima peserta didik lulusan SMU (Fisika dan Biologi) sebagai mahasiswa jalur umum,  hingga kini sudah menerima dua belas angkatan

Pada tanggal 16 April 2001 sesuai dengan keputusan Menkes-Kesos No 298/Menkes-Kesos/SK/IV/2001. Akademi Keperawatan Depkes RI WIjayakusuma Jakarta diubah statusnya menjadi Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta I menyelenggarakan pendidikan program DIII keperawatan sampai saat ini. Pada tahun 2016 jurusan keperawatan melalui Poltekkes Kemenkes Jakarta I mengusulkan pembukaan Program Studi (Prodi) baru untuk Prodi Profesi Ners dalam upaya mengembangkan dan menguatkan kelembagaan Poltekkes Kemenkes, serta adanya tuntutan kebutuhan pelayanan kesehatan yang makin berkembang dan kompleks.